TUHAN mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana

Renungan Harian

TUHAN mematikan dan menghidupkan,  Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana. TUHAN membuat miskin dan membuat kaya;  Ia merendahkan, dan meninggikan juga. Ia menegakkan   orang yang hina  dari dalam debu,   dan mengangkat orang yang miskin   dari lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, dan membuat dia memiliki kursi kehormatan.   Sebab TUHAN mempunyai alas  bumi; dan di atasnya Ia menaruh daratan.

TUHAN membuat miskin dan membuat kaya. Ia merendahkan dan meninggikan juga

Siapa tak ingin menjadi kaya secara finansial? Rasanya sedikit orang yang menolak menjadi kaya, bukan? Namun sahabat , jika kita percaya pada ayat Alkitab kita hari ini, maka kita harus mengakui dengan penuh kesadaran dan kerendahan hati, bahwa kesuksesan karir dan meningkatnya kekayaan setiap manusia, sepenuhnya sudah ditentukan oleh Tuhan. Sebab tanpa seizin Tuhan tidak ada sesuatupun yang akan jadi.

Baca Juga: Hai pemalas berapa lama lagi engkau berbaring, datanglah kemiskinan seperti seorang penyerbu

"Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya". Dalam sebuah terjemahan Alkitab bahasa Inggris, ayat ini ditulis, "Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya dan Tuhan tidak menambahinya dengan susah payah." Artinya, jika sudah jadi ketetapan Tuhan untuk kita menjadi kaya secara materi, maka prosesnya pun bisa Tuhan jadikan berjalan dengan lancar, mulus, penuh suakcita, tanpa harus ditambahi dengan "ngoyo" dan susah payah atau banting tulang. Saya percaya, bahwa Allah itu baik! Setiap waktu Allah selalu baik! Sampai selama-alamanya kasih-setia-Nya melimpah bagi kita, umat pilihan yang sangat dikasihi-Nya!

Tetapi mereka yang ingin kaya  terjatuh ke dalam pencobaan , ke dalam jerat   dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang.  Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman   dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka

Baca Juga: Ketamakan melahirkan kesia-siaan